Ku mengharapkan keindahan
Terus belayar menongkah zaman
Namun bahtera gundah dan rawan
Mencari haluan
Telah ku semai cinta kita
Ku siram air seribu warna
Pengorbananku sejuta rasa
Terkulai akhirnya
Mengapa mentari pagi
Kabus telah menanti
Mengapa semua terjadi
Seolah di alam fantasi
Mengapa selama ini
Keikhlasanku teruji
Mengapa tak dihargai
Secebis hati yang suci
Telah ku semai cinta kita
Ku siram air seribu warna
Pengorbananku sejuta rasa
Terkulai akhirnya
Akukan pasrah kepadamu
Bahgia pilu di jarimu
Suluhkan jalan pedomanku
Tuhan tunjukkanlah
Terus belayar menongkah zaman
Namun bahtera gundah dan rawan
Mencari haluan
Telah ku semai cinta kita
Ku siram air seribu warna
Pengorbananku sejuta rasa
Terkulai akhirnya
Mengapa mentari pagi
Kabus telah menanti
Mengapa semua terjadi
Seolah di alam fantasi
Mengapa selama ini
Keikhlasanku teruji
Mengapa tak dihargai
Secebis hati yang suci
Telah ku semai cinta kita
Ku siram air seribu warna
Pengorbananku sejuta rasa
Terkulai akhirnya
Akukan pasrah kepadamu
Bahgia pilu di jarimu
Suluhkan jalan pedomanku
Tuhan tunjukkanlah
0 comments:
Post a Comment